i2Cool Dukung Program "Green Event Management" di Hong Kong Coliseum dengan Teknologi Pendingin Bebas Listrik
HONG KONG, Jan. 8, 2025 /PRNewswire/ -- i2Cool, pembuat terobosan dalam teknologi passive radiative cooling, sukses mengaplikasikan cat yang ramah lingkungan dan hemat energi di atap bangunan dan dinding samping Hong Kong Coliseum. Didukung Dinas Lingkungan Hidup dan Ekologi dan Arsitektur Hong Kong, i2Cool memperkuat program green event management Hong Kong Coliseum, serta berkontribusi terhadap pencapaian target netralitas karbon Hong Kong pada 2050. Aplikasi cat tersebut turut melambangkan komitmen i2Cool dalam mempromosikan praktik ramah lingkungan di seluruh dunia.
Hong Kong Coliseum, salah satu lokasi penting di sektor hiburan Asia, serta lokasi utama Pekan Olahraga Nasional Tiongkok 2025, menggunakan cat pendingin (cooling paint) i2Cool di bidang seluas 9.700 meter persegi demi mewujudkan kegiatan operasional yang berkelanjutan. Aplikasi cat ini akan mengurangi suhu permukaan hingga menjadi rata-rata 24°C pada musim panas sehingga meningkatkan kenyamanan di dalam ruang, serta menghemat pemakaian 300.000 kWh listrik per tahun--setara dengan mengurangi 150 ton emisi karbon.
Terinspirasi dari struktur bulu Semut Perak di Sahara, tim litbang i2Cool, dipimpin salah satu pendiri perusahaan Profesor Edwin TSO dari Program Studi Ilmu Energi dan Lingkungan Hidup, City University of Hong Kong, mengembangkan partikel nano multiskala untuk mencapai reflektivitas surya 95% dan emisivitas gelombang infra merah menengah. Cat pendingin bebas listrik ini, produk unggulan iCool, memangkas biaya penggunaan alat penyejuk udara 10% hingga 40%, serta meningkatkan produksi listrik 3% hingga 8%. Maka, cat ini ideal digunakan untuk eksterior bangunan dan fasilitas di luar ruang. Bahkan, cat ini menjadi standar baru di industri dengan batas reflektivitas yang melampaui 90%. Ekosistem produk i2Cool juga mencakup solusi kaca film pendingin, keramik, dan tekstil.
"Proyek ini membuktikan keunggulan teknologi i2Cool dalam mengurangi beban penggunaan alat penyejuk udara dan mentransformasi fasilitas umum di perkotaan," ujar Profesor Martin ZHU, salah satu pendiri dan CEO i2Cool. Tse Chin-wan, Menteri Lingkungan Hidup dan Ekologi Hong Kong, mengunjungi lokasi proyek dan menyoroti dampak positif dari proyek ini dalam menghemat energi.
Setelah solusi pendingin i2Cool sukses bertahan dari kondisi panas ekstrem di Timur Tengah ketika digunakan di Dubai Mall, mal terbesar di dunia berdasarkan luas lantai, proyek Hong Kong Coliseum menjadi perkembangan penting terbaru dalam ekspansi global i2Cool, serta basis aplikasi berikutnya di Timur Tengah, Asia Tenggara, Amerika Utara, dan Eropa.
Tentang i2Cool
i2Cool merupakan pemimpin industri yang menyediakan berbagai solusi inovatif dan hemat energi. Tim riset inti i2Cool terdiri atas para peneliti City University of Hong Kong yang telah memenangkan penghargaan global, termasuk dari Science. Produk-produk i2Cool telah digunakan di lebih dari 200 proyek yang tersebar di sekitar 30 negara, serta bermanfaat bagi berbagai industri, seperti arsitektur, kimia, energi terbarukan, logistik, dan lain-lain.
Narahubung Media
[email protected]
SOURCE i2Cool Limited
Bagikan artikel ini